Pengertian Neoprena dan Kegunaannya

Pengertian Neoprena Dan Kegunaannya - Neoprena, istilah ini bisa jadi begitu asing untuk didengarkan. Istilah yang juga disebut dengan polikloroprena ini memiliki banyak keuntungan dalam penggunaanya. Dalam tulisan ini akan dijelaskan secara mendalam mengenai neoprena mulai dari pengertian, jenis-jenisnya sampai dengan kegunaannya. Apa itu neoprena? Sebelumnya dalam pembahasan ini juga akan memaparkan mengenai polimer serta monomer. Keduanya memiliki keterkaitan begitu erat dengan neoprene maka dari itu harus dilakukan penjelasan terlebih dahulu. 

Pengertian Neoprena

Neoprene merupakan polimer yang berasal dari kloroprena atau biasa dikenal dengan sebutan polikloroprena. Dalam proses sintesis neoprene memerlukan monomer kloroprena. Bahan tersebut dibutuhkan mulai dari viniilasetilena ditambahkan markonikov pada posisi asam maka akan melahirkan kloroprena. Polimer berasal dari serapan yunani polys yang berarti banyak dan meros atau bagian (banyak bagian). Polimer adalah marko molekul terdiri dari gabungan monomer yang jumlahnya lebih dari satu (banyak). Polimer memiliki molekul yang relative besar, monomer di dalam rangkaian polimer merupakan unit yang paling kecil.

Jenis-jenis Neoprena

Apa saja jenis-jenis neoprene? Dalam kehidupan sehari-hari neoprene terdapat berbagai jenis yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa kegunaanya adalah sebagai berikut: Pertama adalah plastic yang menghasilkan beberapa macam seperti, polietilena, polipropilena, PVC, teflon, polistirena, PVA dan polimetil metakrilat dan juga bakelit. Kedua yang berjenis karet, terdiri dari karet alam, karet sintetis, neoprene, karet nitril, dan SBR. Sedangkan serat sintetis misalnya: nilon, Dacron, orlon. Semuanya tersebut disesuaikan dengan fungsi dari setiap bahan untuk digunakan. Neoprene merupakan bahan polimer dari wilayah karet pada bagian karet sintetis. Sefatnya sangat tahan pada minyak tanah lemak dan bensin kegunaanya sangat beragam seperti menggunakan sarung tangan dan lain sebagainya.

Setelah mengetahui berbagai jenis polimer yang didalamnya terdapat neoprene maka kita akan beranjak kepada manfaat dari polimer dari setiap jenisnya. 

Ilustrasi

Manfaat Neoprena

(1) Manfaat polimer plastic yang mana berasal dari proses polimer adisi berikut adalah contoh dari polimer plastic beserta manfaat. Polietena, berasal dari monomer atena di mana memiliki ragam manfaat mulai dari film, botol sampai dengan pembungkus. Polopropolena, gabungan dari molekul propena yang sama tapi lebih tahan dari pada propena, sebagai bahan baku pembuatan karung, botol dan lain sebagainya. Teflon (politetrafluoroetena) biasanya dimanfaatkan sebagai lapisan alat memasak. Bila anda sering melihat alat measak yang tahan panas tidak lengket, tahan terhadap api, nah itu merupakan polimer dari jenis teflon. Polistirena, adalah gabungan stirena yang kebanyakan digunakan sebagai pembungkus minuman atau makanan. Kalau kaca pesawat itu juga merupakan polimer dari jenis plastic yaitu dengan struktur ringan tapi keras, disebut dengan polimetil metakralat.

(2) Manfaat Polimer Karet di mana terbagi menjadi beberapa jenis lagi di dalamnya. Diantaranya adalah karet alam, karet sintetis, neoprene karet nitril dan styrene Butadiena Rubber. Dalam penggunaannya tidak semuanya sering digunakan sebagai bahan baku untuk alat kehidupan manusia. Karet  alam misalnya yang merupakan isoprene yang berasal dari alam, produk terbesar digunakan dalam pembuatan ban kendaraan. Sedangkan neoprene yang tahan akan minyak dan bensin dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan selang, atau sarung tangan yang berbahan dasar karet.  Selain itu ada lagi karet nitril yang hampir sama penggunaannya dengan neoprene. (3) serat sintetis yang terdiri dari nilon, orlon dan juga Dacron. Keseluruhan polimer yang sudah disebutkan merupakan penemuan terbaik dengan sejuta manfaat di dalamnya. 

Share this post